Tapada – Dari berbagai teknik sablon yang ada, jenis sablon plastisol merupakan salah satu yang paling diminati saat ini. Tinta yang digunakan memiliki ketahanan yang luar biasa serta kualitas cetakan dengan gambar yang lebih baik dibandingkan sablon manual yang lain.
Kendati demikian, dibandingkan dengan sablon lainnya, sablon plastisol ini memiliki harga yang cenderung lebih mahal. Hal itu dikarenakan hasil sablon ini terkenal lebih awet dan tahan lama.
Tak cuma itu, jenis sablon ini juga memiliki berbagai karakteristik dan keunggulan dibanding jenis sablon lainnya. Untuk itu, Tapada akan sedikit mengulas tentang Sablon Plastisol Serta Keunggulannya dalam artikel berikut ini.
Apa Itu Sablon Plastisol
Sablon plastisol adalah salah satu jenis sablon yang paling banyak digunakan untuk mencetak desain pada kaos. Jenis sablon ini menggunakan tinta berbahan dasar minyak yang memiliki sifat plastis, sehingga bisa dicetak dalam berbagai bentuk dan ukuran.
Tinta plastisol terbuat dari campuran PVC, plastisizer, dan pigmen warna. PVC adalah bahan plastik yang memberikan daya tahan dan ketebalan pada sablon. Plastisizer adalah bahan yang memberikan kelembutan dan elastisitas pada sablon. Pigmen warna adalah bahan yang memberikan warna pada sablon.
Kelebihan dan Kekurangan Sablon Plastisol
Sablon plastisol memiliki beberapa kelebihan, antara lain:
- Kualitas yang baik dan tahan lama. Sablon plastisol menghasilkan sablon yang berkualitas tinggi dengan warna yang cerah dan tajam. Sablon ini juga tahan terhadap pencucian dan gesekan, sehingga dapat bertahan lama.
- Cocok untuk berbagai jenis desain. Sablon plastisol dapat digunakan untuk mencetak berbagai jenis desain, baik desain yang sederhana maupun desain yang kompleks.
- Biaya yang terjangkau. Sablon plastisol memiliki biaya yang terjangkau dibandingkan dengan jenis sablon lainnya.
Namun, sablon plastisol juga memiliki beberapa kekurangan, antara lain:
- Berat. Tinta plastisol memiliki berat yang lebih berat dibandingkan dengan tinta sablon lainnya. Hal ini dapat membuat sablon menjadi lebih berat dan tidak nyaman saat dipakai.
- Lambat kering. Sablon plastisol membutuhkan waktu yang lebih lama untuk kering dibandingkan dengan jenis sablon lainnya.
- Tidak bisa disetrika. Sablon plastisol tidak bisa disetrika karena dapat meleleh dan merusak sablon.
Dengan mengetahui kelebihan dan kekurangan dari varian teknik sablon, dapat mempermudah ANda dalam memilih apakah sablon plastisol cocok atau tidak sesuai kebutuhanmu. Mempertimbangkan variasi tinta yang digunakan, kamu dapat menyesuaikannya dengan jenis kain kaos serta anggaran yang telah diatur sebelumnya.
Buat kamu yang tertarik untuk membuat kaos dengan sablon plastisol pastikan memilih vendor terbaik dan berpengalaman di bidangnya. Percayakan kebutuhan sablonmu hanya di Tapada, Vendor Sablon dan Konveksi terbesar di Indonesia Timur.
Ingin konsultasi seputar sablon kaos, bisa hubungi kami melalui kontak berikut ini via whatsapp +628114612813 atau klik disini.
