Tapada.co.id – Alat – alat sablon kaos yang digunakan bisa membedakan apakah seorang penyablon ahli atau tidak. Ketika peralatan yang digunakan lengkap, hal tersebut menjadi ciri bahwa orang yang mengerjakannya adalah seorang ahli. Kondisi berbeda akan terlihat ketika seorang amatir melakukan proses menyablon.
Biasanya, orang-orang seperti itu hanya menggunakan peralatan seadanya. Bagi mereka, menyablon hanya soal cat yang ditempelkan di atas kain. Padahal, terdapat teknik khusus dalam prosesnya dimana teknik tersebut tidak bisa dianggap remeh. Ketika peralatannya tidak lengkap, teknik khusus tersebut jelas tidak akan maksimal.
Hal inilah alasan utama mengapa peralatan memiliki peran penting dalam proses menyablon. Namun, alat – alat sablon kaos saja sering kali tidak diketahui oleh orang-orang. Sebenarnya jika dipelajari, peralatannya sendiri tidak terlalu banyak.
Berikut uraian lengkap Alat – Alat Sablon Kaos beserta cara menggunakannya.
Peralatan Seperti Screen, Rakel, dan Meja dalam Proses Penyablonan
Peralatan pertama paling penting dalam proses menyablon adalah screen. Ketika hendak digunakan, screen akan dibuat film terlebih dahulu. Dengan film, lubang pada screen akan banyak yang tertutupi. Sisa lubang yang tidak tertutupi akan digunakan untuk tempat keluar masuk cat.
Intinya, screen sendiri akan ditempatkan di atas kain. Lalu pada bagian atas, terdapat alat gosok untuk mengoleskan tinta sehingga tinta tersebut masuk ke lubang pada screen dan mengenai kaos. Alat – alat sablon kaos dengan fungsi sebagai alat gosok sendiri bernama rakel.
Bagian ujung rakel biasanya terbuat dari bahan sejenis karet. Untuk bagian lain biasanya menggunakan kayu sebagai pegangan. Bentuknya agak kotak hanya saja dibuat sedikit lancip pada bagian karet agar bisa dipakai untuk menggosokkan tinta. Walaupun kebanyakan rakel berujung lancip, ada juga yang ujungnya datar.
Biasanya peralatan dengan ujung datar dipakai untuk menyablon keramik atau perasut. Oleh sebab itu, raket dalam alat – alat sablon kaos pasti berujung lancip. Meja sebagai tatakan juga tidak bisa diabaikan. Tidak mungkin untuk melakukan proses ini di lantai karena kondisi membungkuk membuat penekanan cat memakai rakel terasa lebih sulit.
Tinta, Kertas Kalkir, dan Alat Afdruk
Sablon adalah proses menempelkan tinta kepada kain dengan seindah mungkin sesuai bentuk pada rencana awal. Oleh sebab itu, tinta berada pada tingkat kepentingan utama. Ketika tinta tidak ada, pewarnaan pada kain tidak bisa dilakukan. Hanya saja, tinta sendiri memiliki banyak jenis.
Dengan banyaknya jenis tersebut, tinta bisa disebut sebagai alat – alat sablon kaos paling rumit. Ketika digunakan pada pakaian berwarna gelap, jenis rubber bisa dipilih. Ketika dipakai pada pakaian olahraga, jenis polyplex biasanya menjadi pilihan. Jenis-jenisnya sendiri masih banyak dengan kepentingan masing-masing.
Bagi masyarakat umu, kertas Kalkir sendiri masih terdengar tabu. Ketika membuat film pada screen, dibutuhkan pola agar film tersebut sesuai keinginan. Untuk membuat film tersebut, diperlukan kertas kalkir sebagai landasan sehingga polanya sesuai. Jika sulit ditemukan, kebanyakan orang sering kali memakai kertas HVS sebagai pengganti.
Masih sama dengan kertas Kalkir, alat afdruk sendiri berfungsi pada proses pembuatan film. Untuk membuat film melekat pada screen, pemanggangan dengan menggunakan alat afdruk perlu dilakukan. Walaupun banyak orang memilih menggunakan cahaya matahari, memakai alat afdruk lebih efektif karena kemudahannya.
Emulsi Kain, Penyemprot, dan Hair Dryer
Untuk memindahkan gambar dari kertas film ke screen, diperlukan sebuah obat yang sering disebut emulsi kain. Dengan emulsi, perpindahannya bisa sempurna. Namun, penggunaan emulsi sendiri perlu disesuaikan dengan jenis tinta yang dipakai. Ketika jenis tintanya berbahan dasar air, emulsinya juga harus diperuntukkan untuk tinta air.
Namun tintanya berbahan dasar minyak, emulsinya juga harus diperuntukkan untuk tinta minyak. Penyemprot air juga diperlukan dalam proses pembuatan film. Ketika film sudah tercetak sempurna pada screen, semprotlah menggunakan air agar sisa-sisa kotoran hilang sempurna. Hal ini akan menjernihkan cetakan dan memperjelas hasil sablon.
Untuk hair dryer sendiri dipakai ketika proses sablon telah selesai. Biasanya untuk mengeringkan hasil sablon, banyak orang sering kali mendiamkan tinta hingga kering sendirinya. Dengan memakai hairdryer, tinta bisa kering lebih cepat sehingga kemungkinan rusak akibat terkena benda lain menjadi lebih kecil. Jika ingin melakukan order kaos, pilihlah sablon kaos yang tersedia di kota Makassar. Kami penyedia jasa sablon yang ada di Makassar dengan terpercaya yang bisa memberikan kaos berkualitas. Tentu, peralatannya juga tidak main – main. Penyedia jasa di Makassar selalu menggunakan alat – alat sablon kaos terbaik.
Untuk Pembelian Alat dan Bahan Sablon Kaos, Silahkan Hubungi Kami!